Posted by PT. Bestprofit Futures News on Rabu, 24 Agustus 2016
"Saya atas nama rakyat, pemerintah mengucapkan selamat dan terima kasih sebesarnya atas perjuangan seluruh atlet di olimpiade di Rio dan hasil yang dicapai adalah hasil maksimal," kata Presiden.
Mantan Gubernur DKI itu membandingkan perolehan medali ketika ajang serupa di London pada 2012 yang ketika itu mendapatkan dua medali perak dan perunggu. Kini di Rio, Tim Indonesia mendapatkan dua perak dan satu emas. "Dan ini adalah sebuah perjalanan, kerja keras yang panjang baik dari cabang olahraga yang ada, bukan sesuatu yang instan," katanya.
Presiden menerima para atlet tersebut yang sebelumnya diarak atlet dari kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga menuju Istana di Jakarta. Atlet-atlet Indonesia peraih medali Olimpiade Rio 2016 yang ikut dalam arak-arakan antara lain para peraih medali yakni pasangan Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir serta Eko Yuli Irawan dan Sri Wahyuni.
Presiden Jokowi berterima kasih kepada seluruh atlet olimpiade Indonesia yang telah berlaga di ajang olah raga terbesar dunia Olimpiade 2016 Rio di de Jeneiro, Brasil. Presiden Jokowi menerima para atlet olimpiade Indonesia setelah sebelumnya diarak dari Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga di kawasan Senayan Jakarta hingga ke Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (24/8) pagi.
Keempat atlet itu berdiri di atas bus tingkat atap terbuka milik Pemerintah Kota Bandung yang bernama Bandros dan melewati ruas jalan Pemuda, jalan Sudirman, jalan M.H. Thamrin lalu masuk Istana Negara.
Arak-arakan atlet peraih medali Olimpiade itu mendapatkan perhatian dari masyarakat Jakarta yang dilewati meskipun berdampak pada kemacetan kendaraan-kendaraan di jalur lambat jalan Sudirman.
Jokowi: Emas Olimpiade Hasil Maksimal dari Kerja Keras | PT. Bestprofit Futures Surabaya
Medali emas diraih atlet dari cabang bulutangkis, Tantowi Ahmad/Liliana Natsir, dua perak juga disumbang Sri Wahyuni dan Eko Yuli Irawan dari cabang angkat besi. Menurut Jokowi, yang dihasilkan ini adalah sumbangsih maksimal dari tim yang ada.
"Dan ini adalah sebuah perjalanan kerja keras yang panjang baik dari cabang olahraga yang ada yang menata perencanaannya dengan baik bukan sesuatu yang instan," kata Jokowi.
Ke depannya, Jokowi sudah menginstruksikan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrowi, untuk fokus memperhatikan cabang-cabang olahraga yang potensial menyumbangkan medali pada ajang serupa. Terutama juga perbaikan sarana dan prasarana cabang-cabang olahraga potensial tersebut, agar medali lebih banyak didapat.
"Fokus enggak semua harus kita kerjakan, fokus di tempat-tempat yang memungkinkan kita untuk mendapatkan medali dan juga perlu anggarannya sudah saya sampaikan," ujar Jokowi.
Dengan begitu, ia berharap agar olimpiade hingga ASEAN Games 2018 nanti, saat Indonesia menjadi tuan rumah, bisa mendapatkan banyak medali lagi.
"Sekali lagi ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada ketua-ketua cabang olahraga PBSI maupun angkat besi, ketua cabang olahraga lainnya, KONI, Menpora dan seluruh tim yang telah berjuang keras membawa nama baik bangsa dan negara. Terima kasih," kata Jokowi.
Presiden Joko Widodo menyampaikan terima kasih kepada tim Olimpiade Indonesia, yang berhasil meraih medali. Kontingen diterima Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 24 Agustus 2016
"Saya atas nama rakyat dan pemerintah mengucapkan selamat dan terima kasih yang sebesar-sebesarnya atas perjuangan seluruh atlet di Olimpiade Rio," kata Jokowi, di Istana Merdeka, Jakarta.
Selain keempat atlet yang berhasil meraih medali, juga hadir Ketua Umum Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia Gita Wirjawan, Ketua Umum Angkat Besi dan Berat Seluruh Indonesia (PABBSI) Rosan Perkasa Roeslani.
Teriakan 'Indonesia' Sambut Konvoi Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir | PT. Bestprofit Futures Surabaya
"Jarang ada arak-arakan begini. Lagian mumpung masih pagi, jadi masih semangat," ujar Dewi di Patung Kuda, Kawasan Monas, Jakarta,Rabu (24/8/2016).
Dewi bersama dengan yang lainnya juga menyebut nama Tontowi dan Lililyana ketika bus Bandros melewati mereka.
Iring-iringan itu dikawal ketat dengan puluhan patroli pengawal yang menggunakan motor besar dan juga klub Harley Davidson Indonesia.
Rabu pagi (24/8) rombongan Kemenpora beserta Atlet Peraih Medali Emas dan Perak Olimpiade Rio 2016 bergerak dari kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga menuju Istana Negera untuk Audiensi dengan Presiden Joko Widodo.
Antusiasme warga saat menyambut arak-arakan atlet Indonesia yang bertarung di Olimpiade Rio 2016 begitu terasa.Kepulan asap berwarna merah yang berasal dari Flare (petasan asap,-red) terlihat mewarnai iring-iringan.
Warga yang kebanyakan berasal dari pegawai pemerintah yang ditemui di depan Kementerian Pariwisata juga terdengar meneriakkan "Indonesia Indonesia."
Audiensi tersebut dijadwalkan bertemu presiden dimulai pukul 09.00 tadi. Rombongan diarak menggunakan bus Bandros yang telah dihias cantik bertuliskan "Selamat Datang Pahlawan Olahraga Indonesia"