Posted by PT. Bestprofit Futures News on Senin, 15 Agustus 2016
PT.Bestprofit Future News - Sepeda motor ini diklaim memiliki bobot relatif ringan, 181 kg, cocok untuk penggunaan sehari-hari, dan juga perjalanan jarak menengah. Demi menambahkan kenyamanan, suspensi punya ukuran diameter 43 mm upside-down fork dari Kayaba, serta shock absorber Sachs dengan fitur adjustable rebound clamping, dan velg berukuran 150 mm.Varian Hypermotard 939, pertama kalinya diperkenalkan dalam rupa konsep di Milan 2015, kemudian produksinya dimulai 2007 dengan model 1100 dan 1100 S. Lalu pada tahun 2013, Hypermotard mengalami penyempurnaan yang signifikan, yang saat ini sudah mengadopsi mesin 937 cc.
Dua varian terbaru, Ducati Hypermotard 939 menampakkan diri pada pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 di ICE, BSD, Tangerang. PT Garansindo Euro Sports (Ducati Indonesia) menempatkan produk andalannya tersebut dipanggung utama booth Ducati di Hall 5.
Twin-cylinder Ducati Testastretta 11° berkubikasi 937 cc yang sudah tersertifikasi Euro 4 jadi penopang utama tenaga. Namun di beberapa sisi ada perbedaan, yang memberikan nuansa berkendara berbeda.
Sepeda motor ini sanggup menghasilkan tenaga 113 tk, di mana mengalami peningkatan 10 persen dari sebelumnya. Selain itu, torsi juga meningkat menjadi 18 persen, dalam kecepatan sedang. Mesin dibungkus dengan frame trelis steel tube ikonik milik Hypermotard.Sepeda motor ini juga dilengkapi dengan ban Pirelli Diablo Supercorsa SP. Saat ini Ducati Hypermotard 937 dibanderol Rp 515,9 juta OTR Jakarta.
Demi kenyamanan, ketebalan jok ditambahkan 20 mm, bahan pengisi ini juga yang tersedia sebagai aksesoris Ducati Performance. Kaki-kaki dibalut ban Pirelli Diablo Rosso II dan tersedia dengan warna tradisional Ducati Red serta “Star White Silk” dimana dua warna ini dilengkapi dengan frame bewarna merah dan bahan-bahan carbon fiber.
Mengintip Amunisi Ducati 959 Panigale, Si Kecil Yang Buas | PT.Bestprofit Futures News
Mesin ini mampu menghasilkan tenaga puncak 157 dk di 10.500 rpm. Meskipun pengembangan mesin terbaru membuat Ducati 959 mengalami peningkatan torsi dan tenaga, namun interval servis seperti valve clearance dan inspeksi lain tetap dilakukan setiap 24.000 kilometer. Tenaga yang besar ini dipadu bobot keseluruhan yang cuma 176 kg. Sebuah kombinasi yang pas berkat aplikasi monocoque frame khas Panigale.
Salah satu moge yang dirilis PT Garansindo Euro Sports sebagai APM untuk Ducati di Indonesia adalah Ducati 959 Panigale, secara tampilan mirip sekali dengan Ducati 1299 Panigale. Kapasitas mesinnya memang lebih kecil, tapi jangan dianggap remeh. Tetap buas sob!
“Kami positif bahwa Ducati 959 Panigale sangat cocok untuk first time dan veteran riders yang mencari sepeda motor performa tinggi,” tutup
angga widiantara, Managing Director Ducati Indonesia.
Beragam teknologi seperti Ducati Quick Shift (DQS), Riding Mode termasuk Ride-by-Wire, triple-stage Bosch ABS, Ducati Traction Control (DTC) dan Engine Brake Control (EBC) juga disematkan.
Mesinnya dirancang untuk riding yang menyenangkan dalam penggunaan sehari-hari serta tetap memuaskan ketika gatel ngebut di sirkuit. ruang bakarnya 955 cc twin-cylinder terbaru yang merupakan mesin Superquadro yang pertama untuk meraih Euro 4 type-approval.
Penasaran? Mampir saja ke booth Ducati di hall 5 di GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016. Oiya harganya Rp 659 juta On The Road Jakarta.
Hadir di GIIAS, Ducati 959 Dibanderol Rp 659 Juta | PT.Bestprofit Futures News
Adapun Ducati 959 Panigale dilengkapi dengan mesin yang dirancang untuk riding yang menyenangkan dalam penggunaan sehari-hari serta dalam trek balap. Power unit 955 cm3 twin-cylinder terbaru merupakan mesin Superquadro yang pertama untuk meraih Euro 4 type-approval, dilengkapi dengan ukuran stroke terbaru dan inovasi-inovasi yang menghasilkan torque curve dan maximum power yang lebih tinggi.
Ia melanjutkan, sepeda motor ini dilengkapi dengan fitur-fitur inovatif dengan kualitas yang terkenal dari brand Ducati. Dhani mengaku positif bahwa Ducati 959 Panigale sangat cocok bagi mereka yang pertama kali, dan pengendara lama yang mencari sepeda motor performa tinggi.
Mesin tersebut mampu menghasilkan 157 horsepower dalam 10.500 rpm. Meskipun sepeda motor Ducati 959 mengalami peningkatan dalam torsi dan tenaga, servis seperti valve clearance dan inspeksi lain tetap dilakukan setiap 24.000 kilometer (15.000 mile).
Ducati 959 Ducati mengalami penyempurnaan dibagian nose fairing, headlight dan tailpiece serta menegaskan DNA Ducati: Ducati Quick Shift (DQS), teknologi Riding Mode termasuk Ride-by-Wire, triple-stage Bosch ABS, Ducati Traction Control (DTC) dan Engine Brake Control (EBC). Semua fitur-fitur yang dimiliki Ducati Panigale, sesuai dengan standar teknologi Ducati.
Untuk kali pertama berpartisipasi di GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016, para pengunjung dapat menyaksikan sepeda motor Ducati 959 Panigale di Hall lima. Khusus di GIIAS 2016, harga sepeda motor ini dapat dibeli dengan harga Rp 659 juta On The Road.
Agen Pemegang Merek (APM) untuk brand Ducati di Indonesia, PT Garansindo Euro Sports telah meluncurkan serangkaian sepeda motor Ducati model year 2016 terbaru. Salah satunya yang dijuluki 'The perfect balance' yaitu Ducati 959 Panigale.
''Ducati 959 Panigale memberikan penawaran untuk konsumen yang sangat tertarik dengan dunia sepeda motor Ducati dan berniat bergabung dalam Ducati family,'' ujar Dhani Yahya, Managing Director Ducati Indonesia.
Mesin Ducati 959 Panigale merupakan komponen yang krusial untuk monocoque frame yang menghasilkan rasio power-to-weight luar biasa dan ride-enhancing agility yang menghasilkan bobot 176 kg. Mesin ini telah dirancang sesuai dengan standar EURO 4.